Langsung ke konten utama

Problem Vocabulary and Prepositions


Problem Vocabulary and Prepositions


1.     Commonly Misused word
Kata-kata yang sering disalahgunakan oleh pembicara berbahasa inggris. kadang-kadang ejaannya sangat mirip sehingga orang gagal membedakannya. Ejaannya diucapkan sama persis, tetapi ejaannya berbeda dan memiliki makna yang berbeda. kata-kata dalam kategori huruf disebut homonim. mempelajari kata-kata, bagian dari kata-kata (kata benda, kata kerja, dll) definisi, dan kalimat sederhana dalam daftar.

2.     Confusingly related words
1.      Advice, Advise
Advice : Opinion given someone (noun form)
Advise  : Act of giving an opinion (verb form)
         She can give you a good advice will make you to be a better person
         I can find the best way to advise your brother

2.      Affect, Effect
Affect  : Mean influence (usually a verb)
Effect   : End result of influence (usually a noun)
         This supplement can affect my concentration on work
         The effect of Tsunami was devasting

3.      Save, Safe
Save     : Mean to keep or to save (verb)
Safe     : Mean giving protection (adjective)
         Please save this document
         I feel safe with you

3.     Use of prepositions
Banyak frase preposisional nampak adverbia dalam arti, karena mereka sering menunjukkan waktu, tempat, cara, atau tingkat, seperti kata keterangan. Namun, frasa prepositonal yang sama dapat digunakan sebagai kata sifat, kata keterangan, atau kata benda.

- Delegasi berenang sebelum sarapan. (Kata keterangan)
- Berenang sebelum sarapan lebih baik daripada satu setelah makan malam. (Kata sifat)
- Sebelum sarapan adalah waktu yang tepat untuk berenang. (Kata benda)

Frasa preposisi yang digunakan sebagai kata keterangan biasanya mengikuti kata kerja, meskipun seperti kata kerja, kata kerja dapat dipindahkan ke kata depan lain dalam kalimat. Frasa preposisi yang digunakan sebagai kata sifat biasanya mengikuti kata benda yang mereka modifikasi. Frasa preposisi yang digunakan sebagai kata benda akan menjadi subjek, objek, atau pelengkap dalam kalimat.

4.     Verbal idioms
Pada dasarnya yang di maksud dengan idiom adalah suatu susunan kata yang tidak bisa di artikan berdasarkan kata per kata, namun susunan kata yang di artikan berdasarkan makna secara keseluruhan yang telah menjadi kebiasaan dalam berkomunikasi. Sebagai contoh, idiom “after all”, jika di artikan kata per kata maka after all memiliki arti “setelah semuanya”, namun maksud sesungguhnya dari after all adalah “bagaimanapun juga”.
 Contoh lainnya, idiom “all the same”, jika di artikan terpisah maka all yang berarti “semua”, dan the same yang berarti “sama” atau “kesamaan”, jika di gabung kurang lebih artinya “semua sama” atau “sama semua”, namun bukan itu yang di maksud dengan all the same, maksud sebenarnya dari all the same adalah “namun”.
         
5.     Common combination and preposition
Adjective (kata sifat) digunakan untuk mendeskripsikan seseorang atau sesuatu.
 penggunaan yang lebih kompleks dengan mengombinasikannya dengan preposition (kata depan) yang berfungsi menghubungkannya dengan suatu objek.
 Kombinasi adjective dan preposition di dalam kalimat digunakan untuk membuat kalimat baru tetapi tidak mengubah arti dari kata kerja seperti halnya dengan kata kerja dua kata.
Tidak semua adjective memiliki “pasangan” preposition dan ada sebagi an adjective yang dapat menggunakan beberapa preposition. Sayangnya tidak ada pola khusus untuk membentuk.





         



Komentar

Postingan populer dari blog ini

ITIL ( Information Technology Infrastructure Library ) dan IT Service Management

ITIL ( Information Technology Infrastructure Library ) ITIL atau Information Technology Infrastructure Library adalah merupakan sebuah kerangka kerja atau konsep yang menggambarkan praktek terbaik dalam manajemen layanan teknologi informasi (TI)  dan berfokus pada pengembangan dan pengukuran yang terus menerus terhadap kualitas dari layanan IT yang diberikan baik terhadap bisnis atau pelanggan. Fokus dari ITIL sendiri ialah memberikan kontribusi dan keuntungan dalam menjalankan teknik-teknik dan proses-proses pada organisasi. Dalam perkembangannya ITIL telah mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya teknologi informasi. Tujuan Information Technology Infrastructure Library (ITIL) adalah untuk menyediakan petunjuk untuk praktek terbaik dalam manajemen layanan teknologi informasi. Ini mencakup pilihan yang dapat diapdopsi dan diadaptasi oleh organisasi berdasarkan kebutuhan bisnisnya, keadaan, dan kedewasaan dari penyedia layanan. (Sumber:  Anonim1)  Pada awal perkembang

IMPLEMENTASI SISTEM TERDISTRIBUSI PADA APLIKASI PENJUALAN TIKET PESAWAT ONLINE

IMPLEMENTASI SISTEM TERDISTRIBUSI PADA APLIKASI  PENJUALAN TIKET PESAWAT ONLINE Sistem Terdistribusi Sistem terdistribusi adalaha sistem yang terdiri dari elemen-elemen yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk mendistribusikan data, informasi, obyek dan layanan dari dan kepada pengguna yang terkait didalamnya.             Salah satu contoh implementasi sistem terdistribusi adalah dalam penjualan tiket pesawat secara online. Penggunaan aplikasi pembayaran/transaksi pembelian tiket pesawat terbang online merupakan contoh dari aplikasi pengolahan data terdistribusi, dimana data pembayaran tiket tersimpan di database bank, dan data tiketnya tersimpan di database server maskapai yang menyediakan tiket online. Contoh Aplikasi Penjualan Tiket Pesawat Secara Online: 1.       Tiket Pada aplikasi Tiket terdapat pilihan tiket pesawat, kereta api, dan persewaan mobil, hingga pemesanan penginapan. 2.       Traveloka Traveloka menyediakan layanan book

PEMBAHASAN KEAMANAN SISTEM TERDISTRIBUSI PADA E-COMMERCE (TOKOPEDIA)

PEMBAHASAN KEAMANAN SISTEM TERDISTRIBUSI PADA E-COMMERCE (TOKOPEDIA) Keamanan Pada Sistem Terdistribusi             Dalam sistem terdistribusi, keamanan adalah hal yang sangat penting. Dengan adanya keamanan dapat mencegah resiko kerusakan sistem kebocoran data, kehilangan data dan resiko lainnya. Tujuan utamanya adalah membatasi akses informasi dana sumber hanya untuk user yang diberikan hak akses. Organisasi, perusahaan, dan badan usaha sudah pasti membutuhkan keamanan dalam sistem terdistribusi. Di penulisan ini akan dibahas mengenai keamanan sistem terdistribusi pada e-commerce yaitu Tokopedia.             Sebelum membahas keamanan sistem terdistribusi pada Tokopedia, ada bebeapa hal yang perlu diketahui mengenai empat bidang keamanan dalam sistem terdistribusi. Ancaman Keamanan             Penyerangan pada sistem terdistribusi dibagi 2, yaitu : 1.     Penyerangan Pasif : Hanya mengamati komunikasi data. 2.     Penyerangan Aktif : Memodifikasi komunikasi data a